Insentif Keagamaan Disalurkan, Pemkab Lombok Timur Perhatikan Kesejahteraan Guru Ngaji dan Marbot

By ENI
0

 

Lombok Timur — bahrinews.id ll Pemerintah Kabupaten Lombok Timur menyalurkan bantuan insentif kepada guru ngaji dan marbot masjid sebagai bentuk pengakuan atas peran mereka dalam memperkuat kehidupan keagamaan masyarakat. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Senin (22/12/2025) di Ballroom Kantor Bupati Lombok Timur dan dihadiri oleh ratusan penerima dari berbagai kecamatan.


Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin menyampaikan bahwa keberadaan guru ngaji dan marbot memiliki arti penting dalam menjaga nilai moral dan spiritual masyarakat. Menurutnya, pendidikan keagamaan yang ditanamkan sejak dini menjadi benteng utama dalam membentuk karakter generasi muda yang berakhlak.


Ia menilai, selama ini para guru ngaji telah menjalankan tugas mulia dengan penuh kesabaran dan keikhlasan, meskipun sering kali tanpa dukungan yang memadai. Peran mereka tidak hanya mengajarkan baca tulis Al-Qur’an, tetapi juga menanamkan nilai-nilai etika dan kehidupan bermasyarakat.


Sementara itu, marbot masjid disebut sebagai figur sentral dalam menjaga keberlangsungan aktivitas ibadah. Mulai dari memastikan kesiapan masjid hingga mengingatkan waktu-waktu salat, peran marbot dinilai sangat membantu terciptanya keteraturan dan kekhusyukan beribadah di lingkungan masyarakat.

Dalam rangka meningkatkan akuntabilitas penyaluran insentif, pemerintah daerah menetapkan kebijakan agar seluruh penerima memiliki rekening bank pribadi. Proses administrasi pembukaan rekening tersebut akan difasilitasi oleh Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Lombok Timur.


Selain insentif, Pemkab Lombok Timur juga memberikan jaminan perlindungan sosial bagi guru ngaji dan marbot melalui kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan. Seluruh biaya iuran kedua program tersebut ditanggung oleh pemerintah daerah, sehingga para pelayan keagamaan mendapatkan perlindungan kerja dan layanan kesehatan yang layak.


Kegiatan penyaluran insentif ini juga dirangkaikan dengan sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan untuk memberikan pemahaman terkait manfaat jaminan sosial yang diterima.


Melalui program tersebut, Pemerintah Kabupaten Lombok Timur berharap guru ngaji dan marbot dapat menjalankan pengabdian dengan lebih tenang dan sejahtera, sekaligus memperkuat peran mereka dalam membangun masyarakat yang religius, bermoral, dan berdaya saing.(dan)

Tags

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)

#buttons=(Ok, Go it!) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Hubungi Kami
Ok, Go it!