BANYUWANGI – Dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan (HBP) ke-61, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi menggelar Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) yang resmi dibuka oleh Kepala Lapas, Mochamad Mukaffi, pada Senin (14/4).
Kegiatan pembukaan berlangsung meriah di Lapangan Tenis Blok Timur Lapas dan diikuti oleh seluruh pejabat struktural serta sejumlah perwakilan warga binaan. Apel pembukaan ditandai dengan pembacaan janji wasit dan janji atlet, sebagai bentuk komitmen terhadap nilai sportivitas dan integritas selama perlombaan berlangsung.
Beragam cabang lomba akan memeriahkan Porseni tahun ini, di antaranya bulu tangkis, bola voli, tenis meja, dan karaoke. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sebagai media pembinaan dan hiburan yang konstruktif bagi warga binaan.
Kalapas Banyuwangi, Mochamad Mukaffi, menyampaikan bahwa Porseni merupakan wadah untuk mempererat hubungan antarsesama warga binaan dan menciptakan suasana kebersamaan yang positif.
“Porseni ini tidak hanya sekadar kompetisi, tetapi juga sebagai wadah untuk memperkuat tali persaudaraan di antara sesama warga binaan,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting sebagai sarana rekreasi, guna mengurangi kejenuhan selama menjalani masa pidana.
“Kami ingin semua berkompetisi dengan fair, sehat, dan penuh kegembiraan,” tegasnya, seraya mengimbau peserta untuk menjunjung tinggi sportivitas dan semangat kekeluargaan.
Lebih lanjut, Mukaffi menekankan manfaat kegiatan olahraga dan seni bagi kesehatan fisik serta kebugaran mental warga binaan.
“Dengan tubuh yang sehat dan pikiran yang rileks, diharapkan warga binaan dapat lebih siap menghadapi proses pembinaan,” pungkasnya.
Porseni akan berlangsung selama beberapa hari ke depan dengan antusiasme tinggi dari para peserta. Lapas Banyuwangi terus berkomitmen untuk menghadirkan kegiatan positif yang mendorong pembinaan dan reintegrasi sosial warga binaan ke masyarakat. ((Eny)
