
Sukoharjo – BahriNews.id | Pemerintah Kabupaten Sukoharjo resmi menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemutakhiran Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) melalui aplikasi SIKS-NG, Selasa (9/9/2025). Acara yang berlangsung di Auditorium Wijaya Utama Gedung Menara Wijaya lantai 10 ini diikuti 298 peserta dari berbagai unsur.
Bupati Sukoharjo Hj. Etik Suryani saat membuka kegiatan menegaskan pentingnya basis data yang valid untuk mendukung arah kebijakan dan pembangunan daerah.
> “Data yang akurat dan terkini merupakan pondasi utama dalam menyusun kebijakan, perencanaan pembangunan, serta pengambilan keputusan yang tepat,” tegasnya.

Kepala Dinas Sosial Sukoharjo, Suparmin, menjelaskan DTSEN menggantikan sistem lama DTKS dengan karakteristik lebih universal, inklusif, dan mutakhir.
> “DTSEN tidak hanya mencakup rumah tangga miskin, melainkan seluruh warga negara. Data diperbarui setiap bulan dan dapat digunakan lintas sektor,” ungkapnya.
Bimtek menghadirkan narasumber dari Kementerian Sosial RI, Suyono, serta Kepala BPS Sukoharjo, Nurul Choiriyati. Peserta berasal dari kepala perangkat daerah, kepala seksi kesejahteraan sosial kecamatan, operator desa/kelurahan, pendamping PKH, hingga TKSK.
Bupati berharap peserta dapat menguasai aplikasi SIKS-NG sehingga distribusi bantuan sosial semakin transparan dan tepat sasaran.
> “Mari kita tingkatkan komitmen mendukung DTSEN demi kesejahteraan masyarakat Sukoharjo,” pungkas Etik Suryani.
(Armila GWI – BahriNews.id)
