
BahriNews.id | Langkat – Ribuan pelayat tumpah ruah di Desa Sei Limbat, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat, Minggu (28/9/2025) pagi. Mereka datang untuk memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum Ngogesa Sitepu, mantan Bupati Langkat dua periode, yang wafat pada usia 62 tahun.
Karangan bunga ucapan duka cita dari kerabat, sahabat, dan kolega berjejer di sepanjang jalan menuju rumah duka. Suasana haru menyelimuti saat masyarakat secara bergantian masuk ke rumah duka, mendoakan pemimpin yang dikenal sederhana dan dekat dengan rakyat itu.

Sejumlah pejabat hadir memberi penghormatan, antara lain Bupati Langkat Syah Afandin, Wakil Bupati Tiorita Br Surbakti, Ketua DPRD Langkat Sribana Perangin-angin, serta anggota DPRD dari tingkat kabupaten, provinsi hingga pusat. Kehadiran mereka menjadi bukti betapa besar pengaruh dan jasa almarhum bagi daerahnya.
Ngogesa Sitepu menghembuskan napas terakhir pada Sabtu (27/9/2025) sekitar pukul 21.45 WIB di RSU Bunda Thamrin Medan. Lahir pada 30 September 1962, ia berpulang hanya tiga hari sebelum ulang tahunnya yang ke-63.
Kabar duka menyebar cepat melalui pesan singkat WhatsApp dan viral di media sosial. Ucapan belasungkawa mengalir deras dari berbagai pihak, mulai dari tokoh politik, sahabat, hingga masyarakat luas.

Semasa menjabat Bupati Langkat (2009–2019), Ngogesa dikenal sebagai sosok visioner dan berdedikasi tinggi. Ia banyak menorehkan terobosan pembangunan di sektor infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan. Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Sumatera Utara.
“Innalillahi wa inna ilaihi roji’un. Semoga almarhum husnul khotimah dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT,” ucap Rahmat, warga Stabat yang turut berduka.
Kepergian Ngogesa Sitepu meninggalkan duka mendalam. Sosoknya akan dikenang sebagai pemimpin bersahaja yang mengabdikan hidupnya untuk kemajuan Langkat.
Redaksi: BahriNews.id
