Klungkung – BahriNews.id | Forum Gerakan Adat Se-Nusantara (FORGAS) Provinsi Bali menggelar HUT ke-2 yang dirangkai dengan pelantikan pengurus DPC se-Bali di Wantilan Pura Agung Kentel Gumi, Banjarangkan, Klungkung, Jumat (12/9/2025).
Pelantikan diawali dengan upacara Mejaya-jaya yang dipuput oleh Ida Pedanda Gede Oka Putra Manuaba sebagai simbol penyucian diri. Prosesi ini menegaskan landasan spiritual Hindu Dharma dalam setiap langkah organisasi.
Ketua DPD FORGAS Bali, Dr. Arya Bagiastra, menegaskan FORGAS bukan hanya organisasi sosial, melainkan benteng adat dan budaya Bali. “Dari keterbatasan, lahir kekuatan dan solidaritas yang luar biasa. Komitmen kami terhadap dresta Bali tidak pernah surut,” tegasnya.
Kesbangpol Provinsi Bali yang mewakili Gubernur mengapresiasi konsistensi FORGAS. Organisasi ini dinilai berperan nyata dalam menjaga keharmonisan, menolak pengaruh asing yang bertentangan dengan kultur Bali, sekaligus mendukung pemerintah daerah.
Ketua Umum DPP FORGAS, Cokorda Gede Brasika Putra, SH., menekankan agar DPC segera mendaftarkan kepengurusan ke Kesbangpol Kabupaten/Kota serta menindaklanjuti kerja sama dengan Majelis Desa Adat Bali dalam mendampingi 1.500 desa adat se-Bali.
Momentum HUT ke-2 ini meneguhkan FORGAS sebagai garda terdepan dalam mengawal tradisi, adat, dan budaya warisan leluhur, demi ajeg-nya Pulau Dewata.
Redaksi: BahriNews.id
